AMarkets App

AMarkets App

Aplikasi perdagangan terbaik

peringkat aplikasi

Tips Trading Candlestick Doji

Seperti yang kita pahami, Candlestick Doji menggambarkan sikap keraguan antara Seller dan Buyer. Dalam hal ini seller meragukan atas kemungkinan menguatnya harga, sebaliknya para Buyer tak yakin akan prospek melemahnya suatu harga. Dari sinilah tercipta keseimbangan suatu harga. Meskipun demikian, akhirnya baik Buyer maupun Seller melihat potensi market yang akan mengubah arah pergerakan harga menjadi trend selanjutnya.

Candlestick Doji akan menentukan arah trading berdasarkan arah harga sebelumnya. Jika arah pergerakan harga sebelumnya buy, maka setelah munculan Doji, maka asumsi pergerakannya yaitu akan terjadi pembalikan arah menjadi sell. Sebaliknya, jika arah pergerakan sebelumnya sell, setelah Doji terlihat, maka asumsi pembalikan akan terjadi buy. Muncul pertanyaan, apakah suatu harga akan bergerak sesuai asumsi dan aturan yang dijelaskan diatas? Jawabannya yaitu “Tidak”.

Harap diingat bahwa pasar-lah yang akan menggerakan perheпrakan suatu harga. Oleh karena itu, agar tetap aman dalam menerapkan cara trading dengan menggunakan Candlestick Doji, ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh kita. Perihal tersebut akan diuraikan dibawah ini.

Pergerakan Candlestick Setelah Doji

Karena merupakan suatu ketidakpastian pada pasar, maka tidak jarang candlestick Doji memberikan suatu sinyal palsu dimana sangat menipu para trader, dalam hal ini bukannya reversal yang terjadi akan tetapi harga menjadi terkonsolidasi atau bahkan terjadi penerusan tren sebelumnya, setelah Doji terbentuk. Untuk menghindari tersebut, para pengguna Price Action menyarankan supaya para trader juga memvalidasi sinyal Doji terlebih dulu. Cara paling sederhana adalah dengan menunggu hingga terbentuk Candle setelah Doji.

Dalam kasus berikut ini: apabila candlestick Doji yang terbentuk adalah sinyal bullish reversal, maka tunggu sampai Candle setelah Doji terkonfirmasi berbentuk bullish. Contohnya berikut ini:

Gambar 1 – Pergerakan Candlestick Setelah Doji

Dari kasus diatas, apabila trader tidak ingin menunggu lama sampai candle Doji tersebut berakhir, maka kita bisa menggunakan Pending Order Buy Stop pada level Close atau High dari Candle sebelum Doji.

Penggunaan Overbought Dan Oversold Sebagai Acuan

Cara trading berikutnya dengan menggunakan Candlestick Doji adalah dengan menggunakan kondisi saat market dalam kondisi Overbought dan Oversold. Dalam kondisi tersebut, apabila Candlestick Doji muncul di situasi tersebut, maka jangan ragu untuk segera mengambil tindakan untuk melakukan entry posisi.

Untuk mengetahun bagaimana kondisi market apabila sedang berada pada posisi jenuh beli atau jenuh jual yaitu dengan memanfaatkan beberapa Indikator Momentum, seperti Relative Strength Index (RSI), Williams %R, Commodity Channel Index (CCI), atau bisa menggunakan Stochastics. Dibawah ini adalah contoh pola Candlestick Doji yang terbentuk dalam area jenuh adalah sebagai berikut:

Gambar 2 – Penggunaan Overbought Dan Oversold Sebagai Acuan

Dari gambar di atas sangat jelas bahwa apabila ada Candlestick Doji yang didahului oleh pembentukan downtrend, dan kemudian diikuti dengan sinyal Oversold dari Indikator Stochastic, maka Entry yang dapat kita lakukan adalah Buy. Demikian juga sebaliknya. Cara ini bisa menjadi konfirmator yang lebih ampuh untuk melengkapi cara validasi sinyal Doji di poin sebelumnya.

Fungsi Stop Loss pada Candlestick Doji

Penggunaan Stop Loss bisa menjadi alternatif yang baik pada saat pergerakan suatu harga bergerak melawan arah atau prediksi yang sudah Anda tentukan. Bagaimanakah cara untuk menentukan Stop Loss disaat terjadinya Candlestick Doji? Caranya adalah, kita bisa meletakkan Stop Lose dengan menggunakan sumbu pola Candlestick Doji sebagai acuan.

Sumbu dari candle merupakan garis panjang yang dihasilkan dari pergerakan harga pada Candlestick. Pada titik inilah kita bisa menempatkan Stop Loss sesuai dengan level teratas atau terbawah pada ujung sumbu Candlestick. Contoh penggunaan Stop Loss di bagian sumbu Candlestick Doji bisa Anda lihat melalui gambar di bawah ini:

Gambar 3 – Fungsi Stop Loss pada Candlestick Doji

Kesimpulan

Dari ulasan pada artikel kali ini, bisa kita lihat bagaimana manfaat yang dapat kita peroleh dari cara trading dengan menggunakan Candlestick Doji, yaitu peluang untuk memperoleh keuntungan yang besar dan risiko sekecil mungkin dari formasi harga secara langsung.

Akan tetapi tetap diingat oleh kita semua bahwa tidak ada jaminan dalam dunia trading oleh karena itu dibutuhkan ketelitian serta keakuratan dalam analisa sehingga menghasilkan hasil yang terbaik dalam trading kita. Demikian penjelasan singkat yang bisa disajikan untuk Anda, semoga artikel tentang Tips Trading Candlestick Doji bermanfaat untuk kita semua.