AMarkets App

AMarkets App

Aplikasi perdagangan terbaik

peringkat aplikasi

Sanksi dan Efek Riaknya terhadap Mata Uang Global

economic sanctions and their influence

Sanksi ekonomi adalah alat ampuh yang digunakan pemerintah untuk mempengaruhi negara lain. Hukuman ini dapat mengganggu perekonomian, memicu krisis, dan berdampak signifikan terhadap nilai mata uang. Hal ini tidak hanya berdampak pada negara yang menjadi sasaran, namun juga mitra dagangnya. Artikel ini mengeksplorasi bagaimana penerapan dan pencabutan sanksi dapat mengguncang pasar mata uang.

Konsekuensi yang Diketahui dan Tak Terduga

Kita semua tahu bahwa sanksi dapat menyebabkan kekacauan perekonomian. Misalnya, rubel Rusia anjlok pada tahun 2014, dan bolivar Venezuela jatuh pada tahun 2017 karena sanksi dan masalah internal. Namun dampaknya tidak selalu berhenti sampai di situ. Terkadang, sanksi mempunyai konsekuensi yang mengejutkan, yaitu mempengaruhi nilai mata uang negara lain.

sanctions on russian ruble

Sanksi Terhadap Rusia dan Dampaknya terhadap Euro

Pada tahun 2014, Uni Eropa dan Amerika Serikat menjatuhkan hukuman keras terhadap Rusia. Sanksi ini bertujuan untuk membatasi bank-bank Rusia dari pasar keuangan global dan melarang penjualan produk-produk teknologi tinggi ke industri energi Rusia.

Hukuman ini tidak hanya merugikan perekonomian Rusia, namun juga berdampak besar pada euro. Ketidakpastian mengenai masa depan Eropa dan dampak ekonomi dari sanksi tersebut menyebabkan nilai euro anjlok. Perusahaan-perusahaan Eropa yang melakukan bisnis di Rusia menghadapi kerugian, dan hal ini tidak membantu.

Untuk melindungi uang mereka dari potensi kerugian, investor mulai membeli dolar, bukan euro. Peralihan uang keluar dari Zona Euro semakin melemahkan euro. Antara bulan April dan Desember 2014, euro turun dari sekitar 1,38 menjadi 1,21 terhadap dolar AS – penurunan sekitar 12%.

…dan Zloty Polandia (PLN)

Namun, situasi ini tidak hanya berdampak pada euro tetapi juga mata uang Eropa lainnya. Sebagai salah satu mitra dagang terbesar Rusia di Eropa Tengah, Polandia merasakan beban terberat dari sanksi tahun 2014. Pembatasan ekspor dan impor menyebabkan penurunan perdagangan, yang untuk sementara merugikan perekonomian Polandia.

Akibatnya, Zloty Polandia terpukul secara signifikan. Antara bulan Maret dan Desember 2014, zloty melemah terhadap dolar AS, bergerak dari sekitar 3,00 ke 3,50 – turun sekitar 17%. Penurunan ini terutama disebabkan oleh mengalirnya uang ke luar negeri dan melambatnya aktivitas dunia usaha. Menariknya, nilai zloty tidak pernah pulih sepenuhnya ke level sebelumnya.

economic sanctions

Sanksi Terhadap Afrika Selatan dan Dampaknya terhadap Rand Afrika Selatan

Sanksi internasional yang diberlakukan terhadap Afrika Selatan pada tahun 1980an untuk memprotes apartheid berdampak buruk pada perekonomian negara tersebut, termasuk mata uangnya, Rand Afrika Selatan (ZAR). Hukuman ini termasuk larangan perdagangan, pembatasan investasi, dan blokade keuangan, yang mengisolasi Afrika Selatan dari perekonomian global.

Rand Afrika Selatan mengalami penurunan tajam mulai pertengahan tahun 1980an. Antara tahun 1984 dan 1985, nilai tukar USD/ZAR melonjak dari sekitar 1,50 menjadi 2,50, yang menunjukkan penurunan nilai rand sekitar 40%. Walaupun hal ini tampak seperti akibat biasa dari sanksi, ada hal lain yang lebih menarik dari hal ini. Sebagai salah satu kekuatan ekonomi di Afrika, Afrika Selatan mempunyai pengaruh besar di kawasan ini. Isolasi dan kurangnya investasi tidak hanya melemahkan rand tetapi juga menyeret perekonomian Afrika Selatan secara keseluruhan.

Kesimpulan

Bagi trader Forex, penting untuk menjaga objektivitas ketika mempertimbangkan implikasi sanksi. Berfokus hanya pada negara sasaran bisa menyesatkan. Perspektif yang lebih luas yang mencakup dampak terhadap negara yang memberikan sanksi dan negara pihak ketiga sangatlah penting. Dengan menganalisis berita secara terampil dan memahami bagaimana peristiwa global memengaruhi nilai mata uang, trader dapat membuat keputusan yang lebih tepat dan memanfaatkan fluktuasi pasar.

Sanksi terus menjadi alat yang penting dalam hubungan internasional, dan dampaknya terhadap pasar mata uang seringkali rumit dan tidak dapat diprediksi. Memahami dinamika ini adalah kunci untuk sukses di pasar Forex.